Bupati Aceh Singkil H. Safriadi Manik, SH menghadiri sekaligus menyerahkan dana Simpan Pinjam Perempuan Kepada 5 Kelompok, serta peletakan batu pertama kegiatan terobosan jalan dikampong keras kecamatan suro baru (11/6/2013). Hadir dalam acara tersebut Sekda Kabupaten Aceh Singkil, Para Kepala Dinas dan Camat Simpang Kanan.Camat Gunung Meriah, dan Tim RMC 1 PNPM Provinsi Aceh
Dihadapan Bupati Aceh Singkil Fasilitator Kabupaten Ir.Irfan Ibrahim melaporkan bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka pemberian dana PNPM MPd serta peletakan batu pertama pembangunan Terobosan jalan. Program PNPM MPd menurutnya sudah berjalan dari tahun 2007. Total dana yang digulirkan mencapai 14,5 miliar, 75 persen diperuntukan bagi sarana infrastructural/fisik, 25 persen untuk simpan pinjam masyarakat.
Sementara Bupati Aceh Singkil H. Safriadi Manik, SH dalam kata sambutannya mengatakan bahwa pengunaan dana simpan pinjam perempuan harus digunakan dengan tepat sasaran serta harus dikembalikan ke Unit Pengelola Kegiatan dengan tepat waktu dan kalau dana simpan pinjam perempuan ini disalah gunakan maka akan berdampak terhadap desa yang tidak bisa didanai lagi oleh PNPM MPd pada tahun berikutnya. Bupati juga menjelaskan bahwa seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Singkil pembangunannya terus berjalan, akan tetapi ada skala prioritas untuk menjalankan pembangunan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Bupati Aceh Singkil H. Safriadi Manik, SH menghadiri sekaligus menyerahkan dana Simpan Pinjam Perempuan Kepada 5 Kelompok, serta peletakan batu pertama kegiatan terobosan jalan dikampong keras kecamatan suro baru (11/6/2013). Hadir dalam acara tersebut Sekda Kabupaten Aceh Singkil, Para Kepala Dinas dan Camat Simpang Kanan.Camat Gunung Meriah, dan Tim RMC 1 PNPM Provinsi Aceh
Dihadapan Bupati Aceh Singkil Fasilitator Kabupaten Ir.Irfan Ibrahim melaporkan bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka pemberian dana PNPM MPd serta peletakan batu pertama pembangunan Terobosan jalan. Program PNPM MPd menurutnya sudah berjalan dari tahun 2007. Total dana yang digulirkan mencapai 14,5 miliar, 75 persen diperuntukan bagi sarana infrastructural/fisik, 25 persen untuk simpan pinjam masyarakat.
Sementara Bupati Aceh Singkil H. Safriadi Manik, SH dalam kata sambutannya mengatakan bahwa pengunaan dana simpan pinjam perempuan harus digunakan dengan tepat sasaran serta harus dikembalikan ke Unit Pengelola Kegiatan dengan tepat waktu dan kalau dana simpan pinjam perempuan ini disalah gunakan maka akan berdampak terhadap desa yang tidak bisa didanai lagi oleh PNPM MPd pada tahun berikutnya. Bupati juga menjelaskan bahwa seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Singkil pembangunannya terus berjalan, akan tetapi ada skala prioritas untuk menjalankan pembangunan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
